Jadi pelangi
bulan adalah salah satu fenomena alam yang langka dan sulit
untuk ditemui. Moonbow lebih jarang terjadi dibandingkan dengan pelangi
yang sering kita lihat terbentang dilangit pada siang hari, yang
merupakan gejala optik berupa cahaya warna-warni. Moonbow terjadi saat
malam hari, saat matahari telah terbenam dan bulan tampil untuk
menggantikan tugas matahari.
Moonbow akan terlihat pada saat bulan purnama (full moon) ataupun pada saat bulan hampir mencapai purnama, mata kita biasanya agak sulit melihat perbedaan warna yang tampil pada moonbow, tapi kamera dapat menangkap warna-warna yang tampil “dengan sempurna”. Mata kita biasanya hanya bisa menangkap warna putih, dimana warna putih merupakan gabungan dari berbagai cahaya dengan panjang gelombang yang berbeda, yang terjadi pada cahaya matahari. Tapi, bila cahaya bulan sangat terang, pelangi merah biasanya dapat dilihat dengan mata telanjang. Moonbow biasanya terlihat berlawanan dengan posisi bulan dan terlihat “begitu sempurna” pada saat terjadi bulan purnama secara penuh.
Minggu,
1 November 2009, di Richmond, North Yorkshire, pelangi terlihat
dilangit pada saat matahari telah tenggelam, dan bulan menunjukkan
“kedigdayaannya” menampilkan pelangi yang mempesona, ini mungkin
disebabkan pembiasan cahaya kristal es diatas atmosfer. Saat itu sekitar
jam 19.00, seorang fotografer berhasil mengabadikan pelangi tersebut,
ia melihatnya pada saat mengendarai mobil dalam perjalanan menuju
rumahnya. Dengan pengambilan gambar menggunakan kamera digital, terlihat
beraneka ragam warna pada pelangi, dan tidak hanya terlihat satu buah
warna putih, seperti yang biasanya ditangkap mata manusia.
Moonbow memang sangat jarang terjadi, perlu kondisi dan kriteria khusus yang menyebabkan kondisi ini akan terjadi, yaitu posisi bulan berada pada titik rendah (sekitar kurang dari 42 derajat di langit), ada hujan berlawanan dengan bulan, dan langit telah gelap. Mungkin suatu saat, anda beruntung dapat melihat langsung fenomena ini.
Sumber : http://id.shvoong.com/exact-sciences/astronomy/1978283-pelangi-bulan/#ixzz1Kc839DJ1
0 komentar:
Posting Komentar